SELAMAT MENYELAMI HATI

Rebah,rapuh,terbang,apung, apa saja...

kuingin segala itu hadir dan tidak sia-sia,

seperti hadirnya kita tanpa sua.



SELAMAT MENYELAMI HATI

Jumat, 09 September 2011

Airmata kemarau

Terima kasih kepada Kang Ganjar Noor (seniman Bandung) yang sudah membuat puisi saya menjadi enak di dengar...




Airmata telah terhenti
Di persimpangan jalan sunyi
Luka perih mengkristalkan darah
Di atas gelisah
Tanah makin gersang dan berbatu
Melukai mataku
Dengan keperihan jarum waktu
Tak ada rinai semua beku
Airmata telah jadi kemarau
Di musim hujan yang parau

Tidak ada komentar:

Posting Komentar